Apakah perasaan kita sama? kepada siapa pertanyaan ini pantas diberikan? Semoga saja Aku gak ke GR-an dengan sikapnya yang tetap saja membuat diriku penasaran. Namun dibalik kepenasaranku itu, Aku sudah tau apa yang sebenarnya terjadi. Sudah "sedikit" mengerti tentang jalan alur pikirannya.
Akhir-akhir ini dia selalu datang dalam mimpiku, bahkan hampir setiap malam. Terlepas dari itu semua mungkin ini hanyalah perasaanku yang tiba-tiba muncul. Tanpa alasan yang pasti, nampaknya Aku mulai mengharapkan dia untuk datang kembali ke hadapanku. Tapi gak segampang apa yang Aku atau bahkan teman-teman pikirkan. Gak segampang membalikkan telapak tangan bahwa dia akan kembali lagi kepadaku.
Apakah perasaan kita sama? Mungkin ya atau bisa saja tidak. Tapi sedikit keyakinan yang membuatku tahu bahwa dia masih menginginkan diriku. Seperti pepatah lama yang mengatakan, "Kalau jodoh Cinta gak akan kemana-kamana". Yaah... kita lihat aja nanti, apakah benar dia jodohku atau bukan. Tapi yang jelas Akulah yang bisa menentukannya, sebagai seorang pria yang harus bisa memutuskan apakah ingin bersamanya atau tidak. Tanpa itu semua, hal ini tidak akan ada gunanya dan sudah pasti dia tidak akan ada di sampingmu.
Apakah perasaan kita sama? Maaf jika Aku kurang memperhatikan dirimu, maaf jika selama ini Aku gak pernah menghampirimu walau hanya untuk menampakkan batang hidungku. Maaf atas segala kesibukan yang Aku kerjakan sehingga gak ada waktu untuk bertemu denganmu. BUkannya gak ada waktu, tapi Aku masih belum "meluangkan" waktu untukmu. Jika perasannmu sama denganku, bersabarlah menunggu diriku. Namun jika tidak, engkau bisa melupakanku... untuk selamanya. Aku akan merasa senang jika kau bahagia, dengan siapapun engkau memilih. Tapi alangkah bahagianya hidup ini jika akhirnya engkau menjadi milikku, menemaniku, hingga akhir hayat hidupku.
Semoga catatan harianku yang Aku tulis bersama si "kompi lemoet" ini bisa meyakinkan dirimu atas apa yang telah ku tulis. Dan bagi teman-teman yang membaca catatanku ini, please untuk tidak menertawakanku. Karena sebenarnya jika berbicara tentang Cinta, Aku masih merasa malu untuk mengungkapkannya... apalagi menulisnya di blog ini yang kemungkinan besar akan dibaca oleh pengguna blogger lainnya. Ok, selamat beraktifitas ya kawan... dan buat si dia, I Miss U Forever....
-Wassalam-
Read More......
Apakah perasaan kita sama? Mungkin ya atau bisa saja tidak. Tapi sedikit keyakinan yang membuatku tahu bahwa dia masih menginginkan diriku. Seperti pepatah lama yang mengatakan, "Kalau jodoh Cinta gak akan kemana-kamana". Yaah... kita lihat aja nanti, apakah benar dia jodohku atau bukan. Tapi yang jelas Akulah yang bisa menentukannya, sebagai seorang pria yang harus bisa memutuskan apakah ingin bersamanya atau tidak. Tanpa itu semua, hal ini tidak akan ada gunanya dan sudah pasti dia tidak akan ada di sampingmu.
Apakah perasaan kita sama? Maaf jika Aku kurang memperhatikan dirimu, maaf jika selama ini Aku gak pernah menghampirimu walau hanya untuk menampakkan batang hidungku. Maaf atas segala kesibukan yang Aku kerjakan sehingga gak ada waktu untuk bertemu denganmu. BUkannya gak ada waktu, tapi Aku masih belum "meluangkan" waktu untukmu. Jika perasannmu sama denganku, bersabarlah menunggu diriku. Namun jika tidak, engkau bisa melupakanku... untuk selamanya. Aku akan merasa senang jika kau bahagia, dengan siapapun engkau memilih. Tapi alangkah bahagianya hidup ini jika akhirnya engkau menjadi milikku, menemaniku, hingga akhir hayat hidupku.
Semoga catatan harianku yang Aku tulis bersama si "kompi lemoet" ini bisa meyakinkan dirimu atas apa yang telah ku tulis. Dan bagi teman-teman yang membaca catatanku ini, please untuk tidak menertawakanku. Karena sebenarnya jika berbicara tentang Cinta, Aku masih merasa malu untuk mengungkapkannya... apalagi menulisnya di blog ini yang kemungkinan besar akan dibaca oleh pengguna blogger lainnya. Ok, selamat beraktifitas ya kawan... dan buat si dia, I Miss U Forever....
-Wassalam-